– Sebuah studi penelitian telah menyarankan bahwa tes sederhana yang mengukur kemampuan untuk mengenali dan
nama orang terkenal seperti Albert Einstein, Bill Gates atau Oprah Winfrey
dapat membantu dokter mengidentifikasi demensia dini pada mereka yang berusia 40 hingga 65 tahun. Penelitian ini muncul dalam edisi cetak Neurology® 13 Agustus 2013, jurnal medis dari American Academy of Neurology.
“Tes ini juga membedakan antara mengenali wajah dan sebenarnya
menamainya, yang dapat membantu mengidentifikasi jenis kognitif tertentu
gangguan yang dimiliki seseorang,” kata penulis studi Tamar Gefen, MS, dari
Fakultas Kedokteran Universitas Northwestern Feinberg di Chicago. Gefen
bekerja bersama Emily Rogalski, PhD, juga dengan Universitas Northwestern,
untuk penelitian.
Untuk penelitian, 30 orang dengan afasia progresif primer, sejenis
demensia onset dini yang terutama memengaruhi bahasa, dan 27 orang tidak
demensia, semua dengan usia rata-rata 62 tahun diberi tes. Ujian
termasuk 20 wajah terkenal yang dicetak hitam putih, termasuk John F.
Kennedy, Lucille Ball, Putri Diana, Martin Luther King, Jr. dan Elvis
Presley.
Peserta diberi poin untuk setiap wajah yang bisa mereka sebutkan. Jika
subjek tidak dapat menyebutkan nama wajahnya, dia diminta untuk mengidentifikasi
orang terkenal melalui deskripsi. Peserta memperoleh lebih banyak poin dengan
memberikan setidaknya dua detail yang relevan tentang orang tersebut. Kedua kelompok
juga menjalani pemindaian otak MRI.
Peneliti menemukan bahwa orang-orang yang mengalami demensia onset dini tampil
secara signifikan lebih buruk pada tes, mencetak rata-rata 79 persen di
pengenalan wajah terkenal dan 46 persen dalam penamaan wajah, dibandingkan
hingga 97 persen dalam pengakuan dan 93 persen dalam penamaan untuk mereka yang bebas dari
demensia.
Studi ini juga menemukan bahwa orang-orang yang kesulitan memasukkan nama ke
wajah lebih cenderung mengalami kehilangan jaringan otak di sebelah kiri
lobus temporal otak, sementara mereka yang kesulitan mengenali
wajah mengalami kehilangan jaringan di kedua sisi lobus temporal.
“Selain nilai praktisnya dalam membantu kami mengidentifikasi orang dengan
demensia dini, tes ini juga dapat membantu kita memahami bagaimana otak
bekerja untuk mengingat dan mengambil kembali pengetahuannya tentang kata-kata dan benda-benda,”
kata Gefen.
INFO LEBIH LANJUT:
Studi ini didukung oleh National Institute on Deafness and Other Communication Disorders, National Institute on Aging, National Center for Research Resources, National Institute of Neurological Disorders and Stroke dan National Center for Research Resources.
Bagi member yang mendambakan merasakan keseruan di dalam bermain toto sgp terhadap selagi ini. Maka udah amat mudah, karena sekarang member cukup memiliki ponsel pandai yang nantinya di memakai didalam melacak web site http://206.189.89.71 terpercaya yang ada di internet google. Nah bersama punyai ponsel pintar, kini member sanggup dengan mudah belanja angka taruhan secara mudah dimana dan kapan saj